LOGIKA DI ASSEMBLER

1. ALAT DAN BAHAN

1.      Personal komputer

2.      Turbo Assembler

2. LANDASAN TEORI

1.      Gerbang NOT

      Operator NOT akan menginvers suatu nilai seperti pada tabel.

A	Not (A)
0	1
1	0

      Operasi NOT di dalam assembler, digunakan dengan syntax :

NOT tujuan, sumber

2.      Gerbang AND

      Operator AND akan menghasilkan nilai nol bila salah satu operatornya bernilai nol. Dan hanya akan bernilai satu bila kedua operandnya bernilai satu.

A	B	A dan B
0	0	0
0	1	0
1	0	0
1	1	1

Operator AND di dalam assembler, digunakan dengan syntax :

AND tujuan, sumber

3.      Gerbang OR

      Operator logik OR akan menghasilkan nilai nol bila kedua operandnya bernilai nol dan satu bila salah satunya bernilai satu.

A	B	A dan B
0	0	0
0	1	1
1	0	1
1	1	1

      Operasi OR di dalam assembler, digunakan dengan syntax :

OR tujuan, sumber

4.      Gerbang XOR

      Operator logik XOR akan menghasilkan nilai nol bila kedua operandnya bernilai sama dan nilainya satu bila berbeda.

A	B	A dan B
0	0	0
0	1	1
1	0	1
1	1	0

      Operasi XOR di dalam assembler, digunakan dengan syntax :

XOR tujuan, sumber

5.      TEST

      Perintah test digunakan untuk mengetahui nilai pada suatu bit, dengan syntax :

TEST Operand1, Operand2

6.      SHL (Shift Left)

      Operator SHL akan menggeser operand1 ke kiri sebanyak operand2 secara per bit. Kemudian bit kosong yang telah tergeser di sebelah kanannya akan diberi nilai nol. Operator SHL digunakan dengan syntax :

SHL Operand1, Operand2

7.      SHR (Shift Right)

      Operator SHR akan menggeser operand1 ke kanan sebanyak operand2 secara per bit dan menambah nilai nol pada bit tergeser seperti halnya pada operator SHL. Operator SHL digunakan dengan syntax :

SHL Operand1, Operand2

3. LANGKAH-LANGKAH PRAKTIKUM

1.   Gerbang NOT

      Buka program assembler anda lalu ketikan listing berikut :

      Jadikanlah program COM dengan tasm dan tlink/t.setelah itu cobalah untuk melihat kebenaran dari apa yang sudah diberikan dengan menggunakan debug.

2.   Gerbang AND

Buka program assembler anda lalu ketikan listing berikut :

      Jadikanlah program COM dengan tasm dan tlink/t.setelah itu cobalah untuk melihat kebenaran dari apa yang sudah diberikan dengan menggunakan debug.

3.   Gerbang OR

Buka program assembler anda lalu ketikan listing berikut :

      Jadikanlah program COM dengan tasm dan tlink/t.setelah itu cobalah untuk melihat kebenaran dari apa yang sudah diberikan dengan menggunakan debug.

4.   Gerbang XOR

Buka program assembler anda lalu ketikan listing berikut :

      Jadikanlah program COM dengan tasm dan tlink/t.setelah itu cobalah untuk melihat kebenaran dari apa yang sudah diberikan dengan menggunakan debug.

5.   TEST

Buka program assembler anda lalu ketikan listing berikut :

      Jadikanlah program COM dengan tasm dan tlink/t.setelah itu cobalah untuk melihat kebenaran dari apa yang sudah diberikan dengan menggunakan debug.

6.   SHL (Shift Left)

Buka program assembler anda lalu ketikan listing berikut :

      Jadikanlah program COM dengan tasm dan tlink/t.setelah itu cobalah untuk melihat kebenaran dari apa yang sudah diberikan dengan menggunakan debug.

7.   SHR (Shift Right)

      Buka program assembler anda lalu ketikan listing berikut :

      Jadikanlah program COM dengan tasm dan tlink/t.setelah itu cobalah untuk melihat kebenaran dari apa yang sudah diberikan dengan menggunakan debug.

 (hasil laporan praktikum, google.com)